Total Pageviews

Wednesday, January 24, 2018

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
TAHUN 2016/2017
Disusun Oleh:
v  Ariyani
v Cindi Ratna Dilla
v Iwan Papua Nugroho
v Izwani Karsma Novanti Karim
v Miaji Rizki Sanae
v Putri Lestari
v Siti Rahayu

Pembuatan Alat Destilasi Sederhana

      I.  Tujuan
Dapat menciptakan alat destilasi sederhana.
   II.  Landasan Teori
Destilasi merupakan salah satu topik mata pelajaran kimia yang telah di pelajari dari sekolah menengah atas. Destilasi adalah seni memisahkan dan pemurniaan dengan menggunakan perbedaan titik didih. Di zaman dahulu, destilasi digukan untuk mendapatkan ekstrak tumbuhan yang di perkirakan dapat sebagai sumber kehidupan. Teknik destilasi kemudian ditingkatkan ketika kondensor (pendingin) diperkenalkan. Dalam kehidupan sehari-hari, prinsip destilasi dapat digunakan dalam pembuatan minyak  kayu putih, penyulingan air bersih, dan pemisahan bio etanol dari campurannya.
III.  Alat dan Bahan
A.     Alat
v Gergaji besi
v Lem besi
v Cutter
v Pemanas
v Bor kecil
v Pompa akuarium
B.     Bahan
v Pipa bekas berdiameter 2,5 inchi
v Selang berdiameter 1,4 inchi
v Selang akuarium
v Sendal jepit bekas
v Tongkat pel bekas
v Dua buah kaleng bekas
v Ember
v Lakban

IV.  Cara Kerja
1.    Pipa ukuran 2,5 inchi di potong sepanjang 30 cm dengan gergaji besi.
2.    Pipa tersebut kemudian di bolongkan dengan bor kecil pada bagian kiri atas dan kanan bawah sesuai dengan ukuran selang akuarium.
3.    Dua buah sandal bekas di potong membentuk lingkaran sesuai dengan ukuran diameter pipa yaitu 2,5 inchi.
4.    Pada bagian tengah sandal yang telah di potong kemudian dilubangi sesuai dengan ukuran diameter selang akuarium 1,4 inchi.
5.    Sandal jepit yanmg telah di potong dan di lubangi tersebut kemudian di masukkan kedalam pipa agar menutupi kedua sisi pipa yang terbuka.
6.    Tongkat pel bekas di potong dengan menggunakan gergaji besi sepanjang 35 cm.
7.    Tongkat tersebut kemudian di masukkan kedalam pipa yang telah ditutupi oleh sandal cepit bekas melalui lubang yang telah di buat di tengah-tengah sandalnya.
8.    Selang di potong menjadi dua bagian dan masing-masing berukuran 20 cm.
9.    Dua tutup kaleng bekas dilubangi sesuai dengan ukuran diameter selang.
10.   Salah satu ujung kedua selang dihubungkan dengan ujungnya yang lain di masukkan kedalam dua tutup kaleng bekas yang telah di lubangi. Jangan lupa direkatkan dengan lem besi agar tidak terlepas.
11.   Selang akuarium di hubungkan dengan lubang yang telah di buat pada pipa bekas. Salah satu selang dihubungkan dengan pompa akuarium dan selang yang lain dimasukkan kedalam ember yang berisi air, berguna untuk proses pendinginan pada saat proses destilasi berlangsung.
V. Hasil Pengamatan/Hasil Kerja
 


1.    Pemanas dalam proses destilasi sangat berpengaruh, karena semakin panas suhu sebuah alat (pemanas) yang digunakan akan mempercepat proses destilasi. Tetapi, semakin rendahnya suhu sebuah alat (pemanas) yang digunakan akan memperlambat proses destilasi.
2.    Pompa akuarium (pipa yang di gunakan sebagai pendingin) harus panjang, karena semakin panjang pipa pompa akuarium dalam proses destilasi pendingan, akan menghasilkan destilasi yang maksimal. Karena pompa akuarium (pipa yang di gunakan sebagai pendingin)  akan mempengarui hasil dari proses destilasi tersebut.

      VI.  Pembahasan
1.    Pemanas dalam proses destilasi sangat berpengaruh, karena semakin panas suhu sebuah alat (pemanas) yang digunakan akan mempercepat proses destilasi. Tetapi, semakin rendahnya suhu sebuah alat (pemanas) yang digunakan akan memperlambat proses destilasi.
2.    Pompa akuarium (pipa yang di gunakan sebagai pendingin) harus panjang, karena semakin panjang pipa pompa akuarium dalam proses destilasi pendingan, akan menghasilkan destilasi yang maksimal. Karena pompa akuarium (pipa yang di gunakan sebagai pendingin)  akan mempengarui hasil dari proses destilasi tersebut.

   VII.  Kesimpulan
Hasil maksimal sebuah destilasi sangat di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti:
1.    Alat pemanas
2.    Pompa akuarium
3.    Saat kita mengelem pipa yang menghubungkan ke kaleng harus rapat, agar tidak ada uap yang terbuang cuma-cuma saat proses destilasi.
VIII.  Kesan dan Saran
1.     Kesan
Kesan yang dapat kami rasakan pada saat  melaksanakan kegiatan praktikum, sangat menyenangkan dan bangga karena bayak teman- teman yang membantu hingga pratikum kami selesai.


2.     Saran
a.     Untuk mencapai praktikum yang lebih baik, waktu harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. 
b.     Jika masih ada yang kurang dalam laporan kami, mohon diberi petunjuk agar pada praktikum selanjutnya bisa lebih baik.

IX. Dokumentasi Hasil Praktikum








  V



No comments:

Post a Comment

CARA MEMBUAT KRIPIK SINGKONG ENAK DAN RENYAH

CARA MEMBUAT KRIPIK SINGKONG ENAK DAN RENYAH 1.     Alat alat: a.     Pemotong singkong b.     Kompor c.      Wajan d.     Serokan e...